Thursday, November 1, 2007

Sumpah Setia Poetra & Poetri Indonesia 79 tahun yang lalu

Untuk mengenang hari Sumpah Pemuda 79 tahun yang lalu, pada tanggal 29 Oktober 2007 kemarin DWP mengikuti Upacara di KBRI Roma, hari itu terngiang kembali Sumpah Setia para pemuda :

"PERTAMA. Kami Poetera dan Poeteri Indonesia,
Mengakoe Bertoempah Darah Jang Satoe, Tanah Indonesia.
KEDOEA. Kami Poetera dan Poeteri Indonesia,
Mengakoe Berbangsa Jang Satoe, Bangsa Indonesia.
KETIGA. Kami Poetera dan Poeteri Indonesia,
Mendjoendjoeng Bahasa Persatoean, Bahasa Indonesia."

Jangan salah dengan kata "Sumpah Pemuda" yang bisa menimbulkan kesan hanya kaum laki-laki saja yang berikrar karena ternyata sumpah setia ini kalo berdasarkan isinya juga termasuk Putri Indonesia loh! Sumpah Setia para pemuda ini diikrarkan di Gedung Oost-Java Bioscoop pada tanggal 28 Oktober 1928 oleh Jong Java, Jong Ambon, Jong Celebes, Jong Batak, Jong Sumatranen dan Jong Islamieten setelah selesai mengadakan kongres pemuda setelah sebelumnya diperdengarkan lagu " Indonesia Raya" hasil karya Wage Rudolf Supratman.
Upacara kali ini dilaksanakan di Ruang Centralino KBRI Roma karena cuaca sedang tidak baik, setelah upacara selesai, dengan hidangan seadanya : pistacchio, kacang, pasticeria, nuget ditambah teh atau kopi hangat menjadi teman ngobrol dan merupakan sajian pembuka bagi beberapa peserta upacara yang sedang puasa syawal hari itu.